Cara Menjaga Kesehatan Mental Dan Emosional Di Era Modern – Diera yang modern dan menyibukkan ini, terkadang membuat diri menjadi stress dan merasa kurang bahagia dalam mengurus tanggung jawab lainnya yang menyita energi seperti bekerja, kuliah, mengurus rumah tangga. Tuntuan tersebut membuat kita merasa tertekan dan terjebak dalam rutinitas tanpa akhir dan bukan berarti kita harus menyerah pada tekanan hidup. Perlu juga diketahui tanda-tanda ketika seseorang merasa tertekan oleh kehidupan dan kesibukan mereka seperti :
Mudah marah atau tersinggung
Sulit berkonsentrasi
Merasa lelah dan lesu
Mengalami kesulitan tidur
Merasa kehilangan minat kepada hal yang biasanya kita sukai
Merasa cemas atau depresi
Tekanan hidup dapat berdampak pada mental dan fisik apabila tidak kita kelola dengan baik yang menimbulkan stres, kecemasan, depresi, bahkan burnout. Penting untuk diingat bahwa tekanan hidup tidak selalu buruk. Tekanan dalam kadar yang wajar dapat memotivasi kita untuk bekerja lebih keras dan mencapai tujuan. Kuncinya adalah memahami dan mengelola tekanan hidup dengan cara yang sehat. Bahkan, orang akan merasa kurang merasakan kebahagiaan, bersyukur dan selalu merasa kurang paus dalam setiap hal. Padahal kebahagiaan bukan hanya tentang momen-momen yang singkat dan menyenangkan, tetapi juga dengan rasa syukur terhadap kehidupan yang kita jalani.
Berikut Adalah Beberapa Aspek Penting Dari Kebahagiaan
Kesejahteraan Subjektif: Kebahagiaan sangat terkait dengan perasaan puas dan bahagia secara keseluruhan terhadap kehidupan. Ini mencakup aspek-aspek seperti kepuasan hidup, emosi positif, dan minimnya emosi negatif.
Makna Dan Tujuan Hidup: Menemukan makna dan tujuan dalam hidup dapat memberikan kontribusi besar pada kebahagiaan. Memiliki sesuatu yang diperjuangkan dan diyakini dapat memberikan arah dan motivasi dalam hidup.
Hubungan Yang Sehat: Membangun hubungan yang positif dan mendukung dengan orang lain, seperti keluarga, teman, dan pasangan, merupakan salah satu pilar utama kebahagiaan.
Kesehatan Mental Dan Fisik : Menjaga mental dan fisik dengan baik adalah kunci untuk mencapai kebahagiaan yang berkelanjutan.
Kebaikan Dan Altruisme: Melakukan kebaikan dan membantu orang lain dapat meningkatkan kebahagiaan diri sendiri serta orang lain.
Syukur dan Apresiasi: Bersyukur atas apa yang dimiliki dan menghargai momen-momen kecil dalam hidup dapat meningkatkan kebahagiaan dan rasa puas.
Beberapa Strategi Yang Dapat Membantu Kita Tetap Bahagia Dan Menikmati Hidup
Prioritaskan Waktu Untuk Diri Sendiri
Di tengah kesibukan sehari-hari terkadang kita melupakan waktu untuk diri sendiri. Padahal, ini adalah salah satu kebutuhan penting untuk menjaga keseimbangan emosional dan mental. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk memprioritaskan waktu untuk diri sendiri adalah:
a. Melakukan aktivitas yang disukai, walaupun diri kita sibuk kita juga perlu untuk memahami keinginan diri kita seperti melakukan hobi yang kita sukai agar membantu diri kita rileks dan bahagia
b. Meditasi, dengan meditasu kita dapat menenangkan diri dan pikiran kita agar tetap fokus .
c. Memanfaatkan waktu luang dengan membuat jadwal rutin, selalu prioritaskan jadwal ataupun tugas yang tersedekat, buat rencana atau jadwl kegiatan yang kan kita lakukan untuk menghidari diri dan pikiran berkerja keras dalam bersamaan.
Menjaga Kesehatan Fisik Dan Mental
Selalu menjaga pola tidur agar mendapat tidur yang cukup, selalu memakan makanan yang sehat, dan selalu berusaha untuk berolahraga secara cukup dan teratur. Dengan begitu, kita dapat membuat fisik menjadi sehat dan juga dapat meningkat kan suasana hati. Bukan hanya itu, Menjaga kesehatan mental juga penting.
3. Bersyukur Atas Apa Yang Dimiliki
Dengan bersyukur kita dapat menerima kekurangan menuju kelebihan, mengahargai pencapaian yang kita miliki, dan menikmati segala moment yang kita miliki, Beryukur juga dapat mengurangi stres, dan memperkuat hubungan kita dengan Tuhan. Bersyukur dapat kita lakukan dengan berhenti membangdingkan pencapaian diri sendiri dengan orang lain.
Berdamai Dengan Keadaan Dan Diri Sendiri
Kita tidak boleh terlalu keras dengan kekurangan dan kesalahan yang kita lakuakan, maafkan diri sendiri dan sadarlah bahwa manusia itu tidak ada yang sempurna. Berdamai dengan diri dapat meningkatkan rasa percaya diri dan kebahagiaan dalam hidup. Karena saat kita tidak percaya dengan diri kita seniri maka kita tidak akan berani menunjukkan diri kita kepada dunia.